muslimatnu.or.id. Karakter Muslimat NU harus terus dijaga dengan tetap mempertahankan tradisi yang telah diwariskan oleh para pendiri dan pendahulu Muslimat NU. Muslimat NU adalah organisasi yang dahsyat karena merupakan hasil dari istiharah para ulama. Maka tidak mengherankan kalau Muslimat NU selalu diberikan rahmat dan maunah oleh Allah SWT
Hal ini diungkapkan oleh Penasehat Muslimat NU, Ibu Nyai Hj Mahfudhoh Ali Ubaid saat memberikan sambutannya dalam acara taaruf peserta rakernas dan Mukernas Muslimat NU 2020 di Kota Batu malang. Ibu Nyai Mahfudhoh mengatakan bahwa karakter NU harus terus di jaga. “Kita harus menjaga karakter Muslimat NU. Misalnya kita harus membaca fatihah dalam tiap pembukaan. Kandungan Fatihah sangat dalam sekali. Di Muslimat NU ini mencari sangu atau bekal di akhirat. Saya ke sini mencari sangu berkah perkumpulan Muslimat NU,” ungkap ibu Nyai Mahfudhoh
Ditambahkan oleh ibu Nyai Mahfudhoh bahwa Muslimat NU itu didirikan tidak sembarangan. Menurutnya Muslimat NU didirikan dengan istiharah para kiai. “ Jadi selalu dapat rahmat dan maunah dari Allah SWT. Untuk itu bergabung di Muslimat NU dengan niat ibadah, insya Allah akan diangkat derajatnya. Disamping itu juga niat mencari ilmu pengetahuan dan silaturahmi,” tambah ibu Nyai Hj. Mahfudhoh.
Kegiatan Rakernas dan Mukernas Muslimat NU 2020 diawali dengan taaruf antara Pimpinan Pusat dengan Pimpinan Wilayah, Pimpinan Cabang dan Pimpinan Cabang Istimewa. Acara berlangsung dengan hidmat dan penuh dengan rasa kekeluargaan.
“ Acara ta’aruf ini merupakan awal dari rangkaian acara Rakernas dan Mukernas Muslimat NU sebelum dibuka secara resmi oleh Wakil Presiden Republik Indonesia. Sampai saat ini ada kira-kira 1650 peserta yang akan mengikuti kegiatan kita hingga selesai,” ucap ibu Dr. Hj. Yaniah Wardani, Ketua Periodik PP Muslimat NU dalam sambutannya.
Dalam acara tersebut Ibu Dr. Hj. Yaniah Wardani memberikan kesempatan kepada perangkat yang ada di Muslimat NU untuk memaparkan berbagai kegiatan yang dilakukan. “ Banyak kegiatan yang telah dilakukan oleh perangkat yang ada PP Muslimat NU seperti webminar hingga baksos di masa pandemi saat ini,” ungkap ibu Dr. Hj. Yaniah.
Dalam kesempatan tersebut, Ibu Nyai Hj. Nurhayati Said Aqiel Siradj sebagai ketua bidang dakwah menjelaskan kegiatannya. “ Untuk bidang antara lain one day one juzz, one week one juz dan kegiatan tahsin. Sampai saat ini sudah ratusan kali menghatamkan al Quran,” ungkap ibu Nyai Nurhayati Said Aqiel Siradj
Sementara itu Ibu Aniroh Slamet Effendy Yusuf ketua bidang ekonomi mengatakan bahwa Muslimat disamping beragama melakunan kegiatan sosial tetapi melakukan kegiatan ekonomi. “ Adanya koperasi Annisa menjadi bukti Muslimat tidak hanya bersosial saja tetapi juga berekonomi. Saat ini Inkopan Anisa Muslimat NU sedang berproses menuju digitalisasi menyeleraskan dengan perubahan zaman,” ungkap Ibu Aniroh. Turut memberikan paparannya antara lain Bidang Pendidikan, Bidang Hukum dan Bidang Tenaga Kerja.