Ketua Dewan Pembina Muslimat NU,Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menanam Pohon Maja di Plaza Bhinneka Tunggal Ika, di Ibu Kota Nusantara (IKN), Senin (12052025) sebagai simbol memperkuat peran strategis terutama Jawa Timur sebagai gerbang baru Nusantara.
“Pohon Maja ini identik dengan Majapahit. Terminologi Bhinneka Tunggal Ika dan Nusantara lahir dari Kerajaan Majapahit,” imbuh Ibu Khofifah.
Kegiatan tersebut dilakukan serangkaian panjang berkaitan dengan personalia kepengurusan PP Muslimat NU yang sudah terbentuk sebagai amanat dari Kongres ke-18 Muslimat NU di Surabaya, dengan rangkaian kegiatan Orientasi Pengurus PP Muslimat NU di Jakarta dilanjutkan dengan Pelantikan Pengurus PP Muslimat NU masa khidmat 2025-2030 dan Rakernas Muslimat NU tahun 2025 di Kalimantan Timur 9-12 Mei 2025.
Nampak hadir Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (PPPA) Arifatul Choiri Fauzi yang juga menjadi Ketua PP Muslimat NU bersama Kepala Otorita IKN Basuki Hadimuljono, Gubernur Kalimantan Timur Rudy Mas’ud, dan jajaran pengurus PP Muslimat NU sebagai simbol sinergi membangun masa depan Indonesia, dan Muslimat NU siap menjadi garda terdepan dengan khidmah ke masyarakat dibidang sosial keagamaan, pendidikan, ekonomi dengan kemandirian seiring tema rakernas Muslimat NU 2025, “Merawat Tradisi, Menguatkan Kemandirian, dan Meneduhkan Peradaban”.
Sebanyak delapan Pohon Maja ditanam sebagai simbol harapan dan sinergi antar daerah dalam membangun IKN sebagai pusat peradaban baru Indonesia.
Gubernur Kalimantan Timur Rudy Mas’ud juga menanam Kayu Ulin, pohon khas Kalimantan yang dikenal kuat dan langka. “Kalau ibu kotanya ada di Kalimantan Timur, maka gerbang barunya ada di Jawa Timur,” ujar Khofifah.
Khofifah menekankan peran penting Jasebagai simpul logistik, perdagangan, dan pusat sumber daya manusia (SDM) nasional. Penanaman pohon ini sekaligus menjadi bagian dari rangkaian Misi Dagang Pemprov Jawa Timur ke Kalimantan Timur yang mencatat transaksi Rp1,053 triliun, mencerminkan sinergi ekonomi yang kuat antara kedua provinsi.
Khofifah berharap semangat kenusantaraan yang diusung dari Majapahit dapat menjadi fondasi dalam membangun IKN secara inklusif dan berkelanjutan. “Pohon Maja ini menjadi simbol kekuatan dan persatuan. Jawa Timur siap menjadi mitra strategis pertumbuhan Indonesia,” imbuhnya.
By: @Azzah Zumrud